Ucapan Terima Kasih

Kompol Akmal : “Remaja Sebagai Powerbank Bangsa”.

Acehglobal.com – Kota Jantho.
“Remaja adalah Sebagai Powerbank Bangsa”, dimana Remaja merupakan sumber energi baru bagi bangsa yang sedang menghadapi berbagai tantangan zaman.

Energi tersebut harus diisi dengan nilai-nilai keimanan, keilmuan, disiplin dan kepedulian sosial agar dapat memberikan dampak yang positif bagi bangsa.

Hal itu disampaikan Komandan Detasemen Gegana Satbrimob Polda Aceh Kompol Akmal SE MM saat memimpin upacara bendera di SMA Negeri 1 Lampeuneurut Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar Senin (20/10/2025).

Kehadiran Kompol Akmal saat memimpin upacara turut didampingi Kasi Ops  AKP Zulfikar SH MH, Perwira Seksi Administrasi Ipda Fahmi Idris SH, Kepala Unit KBRN Ipda Syahrul, serta perwakilan personil Sub Detasemen Penjinak Bom (Jibom), Perlawanan Terorisme, dan Kimia Biologi Radiaktif dan Nuklir (KBRN) sekaligus menyampaikan beberapa arahan kepada peserta upacara.

Pengarahan pada upacara rutin Senin di SMA Negeri 1 Lampeuneurut Aceh Besar itu mengangkat tema “Remaja Sebagai Powerbank Bangsa”.

Kompol Akmal menjelaskan bahwa, Remaja seperti powerbank yang memberikan energi bagi perangkat yang mulai lemah, remaja juga merupakan sumber energi baru bagi bangsa yang sedang menghadapi berbagai tantangan zaman.

Komandan Gegana Satbrimob Polda Aceh Kompol Akmal menyerahkan cinderamata kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Lampeuneurut, Aceh Besar usai memimpin upacara Senin (20/10/2025).

Oleh karenanya, remaja adalah sumber energi positif bangsa yang penuh dengan ide, kreativitas dan semangat perubahan. Namun, energi tersebut harus diisi dengan nilai-nilai keimanan, keilmuan, disiplin, dan kepedulian sosial agar dapat memberikan dampak yang positif bagi bangsa.

Remaja memiliki peran penting mengisi hati dan pikiran remaja dengan ilmu pengetahuan, akhlak mulia, semangat nasionalisme, dan jiwa sosial, jelas Akmal.

Kompol Akmal juga mengingatkan tentang bahaya kemalasan, penyalahgunaan teknologi, serta gaya hidup negatif yang dapat menguras semangat remaja sehingga kehilangan arah.

“Remaja masa kini adalah pemimpin masa depan. Untuk itu, Mulailah dari hal kecil seperti disiplin waktu, jujur dalam belajar, menghormati guru dan orang tua, serta berani berbuat baik di lingkungan sekitar”, harapnya.

Kompol Akmal juga mengingatkan bahwa, ancaman budaya asing berupa konten pornografi yang dapat merusak otak secara permanen yang berpengaruh pada hormon seperti dopamin, norepinefrin, serotonin, dan oksitosin bekerja dalam otak yang terkait dengan kecanduan dan perilaku negatif akibat pornografi.

“Kita harus waspada terhadap pengaruh ini agar remaja tidak kehilangan semangat dan integritas sebagai generasi penerus bangsa,” pungkas Kompol Akmal. (**)