Acehglobal.com – Jakarta.
Peribahasa terkadang tidak pernah lari dari kenyataan “Lama tidak Jumpa, Sekali jumpa tidak lama”. Begini faktanya yang dialami salah seorang tokoh muda Aceh di Jakarta.
Dia bernama Rendi Umbara adalah seorang tokoh muda Aceh yang berkiprah di Jakarta. Tak menyangka dirinya kembali bertemu dengan mantan Badan Intelijen Nasional (BIN) Mayjen TNI (Purn) Gautama di Jakarta Selatan pada Selasa (21/10/2025).
Meskipun ketemunya hanya sebentar, tapi banyak hikmah yang menjadi pengetahuan terutama terkait selama masa tugasnya sebagai Kepala Badan Intelijen Nasional Daerah (Kabinda) Aceh 2010.
Menurut tokoh muda Aceh Rendi Umbara, Kabinda Aceh Gautama kelahiran 3 Februari 1960 Cirebon, Jawa Barat pernah Dinas di Aceh selama 13 Tahun.
Gautama mulai berkarir di Akademi Militer Angkatan Darat Tahun 1983, dimana pada Tahun 2017 menyandang pangkat Mayjen bertugas di satuan Zeni Pertempuran.
Pejabat yang dibesarkan di Korps Zeni TNI-AD ini telah menjalankan tugasnya sebagai Sekretaris Utama BNPT sejak dilantik 6 Januari 2016, hingga Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) dapat menjalankan reformasi birokrasi di tubuh BNPT sendiri.
Kemajuan tersebut mendapat apresiasi dari Pemerintah dengan diusulkannya dalam kenaikan Tunjangan Kinerja (Tukin) di lingkungan BNPT.
Hasilnya adalah penguatan organisasi sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2010 yang diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2012 tentang BNPT yang telah disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/12/M.KT.01/2017 tanggal 16 Januari 2017 tentang Persetujuan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Badan Nasional Penanggulangan Terorisme.
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang melaksanakan tugas Pemerintahan di bidang penanggulangan terorisme, kata Rendi.
Rendi mengatakan, Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, BNPT dikoordinasikan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Republik Indonesia.
BNPT dipimpin oleh seorang Kepala BNPT yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden, jelas Rendi. (**)