Ucapan Idul Fitri BSI Ucapan Belasungkawa Bank Aceh Ucapan Idul Fitri
Daerah  

Prajurit Kodam IM perbaiki Jembatan Desa Deleng Damar Kabupaten Agara.

Acehglobal.com – Kutacane.

Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han) menginstruksikan jajarannya, khususnya Korem 011/Lilawangsa untuk segera membantu masyarakat memperbaiki jembatan yang rusak di Desa Deleng Damar Kecamatan Ketambe Kabupaten Aceh Tenggara Senin (27/1/2025).

Hal tersebut sebagai respon cepat Pangdam IM dalam mengatasi atas kondisi infrastruktur yang rusak untuk menjaga keselamatan warga setempat.

Menindaklanjuti instruksi Pangdam IM, Komandan Kodim 0108/Aceh Tenggara Letkol CZI Arya Murdyantoro langsung memerintahkan Danposramil Ketambe untuk segera mengambil langkah dalam menangani kerusakan jembatan.

Babinsa Posramil Ketambe Sertu Jaharuddin Siregar bersama warga setempat melaksanakan gotong royong untuk memperbaiki jembatan yang rusak tersebut.

Dalam keterangannya, Sertu Jaharuddin Siregar menjelaskan bahwa, kerusakan jembatan tersebut dapat membahayakan warga yang melintas setiap hari.

“Melihat kondisi ini, kami berinisiatif mengajak masyarakat untuk bergotong royong memperbaiki jembatan agar akses warga tetapnormal aman dan nyaman”, kata Sertu Jaharuddin.

Kegiatan gotong royong ini tidak hanya bertujuan memperbaiki fasilitas umum, tetapi juga menjadi upaya membangun kebersamaan antara TNI dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, semangat budaya gotong royong yang telah lama menjadi ciri khas masyarakat Indonesia terus ditanamkan dan dikembangkan.

“Gotong royong ini juga merupakan langkah kami sebagai Babinsa untuk mempererat hubungan dengan masyarakat, sekaligus menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah binaan. Kemanunggalan TNI dan rakyat menjadi landasan utama dalam setiap langkah yang kami lakukan,” ujar Sertu Jaharuddin.

Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal menegaskan bahwa, Kodam Iskandar Muda senantiasa peduli terhadap berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat, termasuk dalam hal perbaikan infrastruktur yang menjadi kebutuhan vital warga.

“Kodam IM memiliki tugas pokok dalam pembinaan teritorial, termasuk berkomunikasi sosial dengan masyarakat. Melalui langkah ini, kami mengimplementasikan salah satu butir dari 8 Wajib TNI, yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya”, ujarnya.

Pangdam juga mengingatkan bahwa, prajurit Kodam IM harus selalu militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai, sesuai dengan motto Pangdam Iskandar Muda: “Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang banyak”.

Melalui upaya ini diharapkan jembatan Desa Deleng Damar kembali dapat digunakan dengan aman, dimana masyarakat merasakan kehadiran TNI sebagai mitra yang selalu peduli dan siap membantu.

Kodam Iskandar Muda berkomitmen untuk terus berada di garis terdepan dalam mendukung kesejahteraan rakyat dan menjaga persatuan serta kedamaian di wilayah Aceh.(**)