Acehglobal.com – Banda Aceh.
Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han) meninjau lokasi rencana Pembangunan Gedung Sekretariat Ikatan Keluarga Alumni SMAN 2 (Ikasmandu) dan Panggung Siswa SMAN 2 Banda Aceh pada Senin (2/9/2024).
Kedatangan Mayjen TNI Niko Fahrizal beserta rombongan disambut oleh Plh Kepala Sekolah SMAN 2 Jhon Abdi, S.Pd., M.Pd, para guru serta siswa yang terlihat sangat antusias menyambut kehadiran sosok yang peduli terhadap dunia pendidikan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kemajuan pendidikan, Pangdam IM menyerahkan bantuan dana untuk rencana Pembangunan Gedung Alumni Ikasmandu yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah.
Bantuan ini akan dimanfaatkan untuk mendukung pembangunan fasilitas sekolah, termasuk Panggung Siswa dan Gedung Sekretariat Ikatan Keluarga Alumni SMAN 2 (Ikasmandu), kata Pangdam IM.
Dalam kesempatan yang sama, Plh Kepala SMA 2 Jhon Abdi mengungkapkan bahwa, kunjungan Mayjen TNI Niko Fahrizal merupakan berkah dari Allah SWT.
Ia juga menyampaikan terima kasih yang mendalam atas bantuan yang diberikan dan berkomitmen untuk memanfaatkan dana tersebut sebaik-baiknya.
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan proyek-proyek pembangunan tersebut berjalan sesuai dengan rencana dan selesai tepat waktu.
Fasilitas yang dibangun diharapkan dapat mendukung kegiatan siswa dan alumni, serta mempererat hubungan antara sekolah, alumni, dan masyarakat setempat.
Kodam IM senantiasa peduli terhadap berbagai persoalan dan kesulitan masyarakat.
Hal ini sejalan dengan salah satu tugas pokok Kodam, yaitu Pembinaan Teritorial khususnya dalam aspek Komunikasi Sosial, serta implementasi salah satu butir dari 8 Wajib TNI, yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
Prajurit Kodam IM harus militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai, sesuai dengan motto Pangdam Iskandar Muda: “Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang banyak”.
Dalam peninjauan ini, turut hadir Aslog Kasdam IM, Kapendam IM, Kazidam IM, Dandim 0101/KBA, Sekdis Budpar Kota Banda Aceh, Ketua Panitia Pembangunan, dan Sekretaris Komite Koordinator Pembangunan.(**)