Hut Bhayangkari dari Bank Aceh Pelantikan Pj Gubernur
Daerah  

Pangdam IM Jalin Silaturahmi dan Dengan Lembaga Adat Laot Aceh

PAcehglobal.com – Banda Aceh.

Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M. Tr (Han) menjalin silaturahmi dan tatap muka dengan Lembaga Adat Laot Aceh di lantai I Aula Malahayati Makodam IM Kamis (25/7/2024).

Pada kesempatan tersebut Pangdam IM Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M. Tr (Han) menyampaikan bahwa, kegiatan Silaturahmi dan Tatap Muka ini didasari oleh Surat Permohonan Lembaga Adat Laot kepada Pangdam IM.

Kemudian Pangdam IM menindak lanjuti Permohonan tersebut dengan tujuan membantu dan mencari solusi dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi nelayan dan kelangsungan hidupnya dengan mempertimbangkan Aspek Hukum.

Pada kesempatan tersebut membuka ruang kesempatan melakukan diskusi dan didapatkan beberapa kesulitan masyarakat nelayan diantaranya,

Muara sungai yang mengalami pendangkalan perlu segera diatasi. Disamping itu terkait
Pembelian BBM Subsidi bagi para nelayan.

Kemudian juga dengan Perijinan operasional kapal dan hasil laut melimpah namun harga murah.

Dari permasalahan diatas bahwa Stakeholder terkait telah menjawab mengambil langkah dalam mengatasi pendangkalan sungai yang masuk dalam tahap kajian serta usulan kepada Pemerintah Pusat.

Ke depan dialihkan pembangunan pelabuhan kapal dari sungai ke laut, sebagai contoh di Aceh Barat akan di bangun Pelabuhan laut, namun masih terkendala pembebasan lahan.

Untuk pembelian BBM Subsidi bagi para nelayan memang sudah ada ketentuan yang berlaku dan perlu lagi sosialisasi masyarakat nelayan dan tidak mendapatkan BBM Subsidi.

Dalam perijinan operasional kapal dijelaskan bahwa, Perijinan operasional adalah gratis , namun nelayan harus melengkapi syarat-syarat administrasi yang telah ditentukan.

Hasil laut yang selama ini melimpah namun harga murah namun, perlunya penambahan Storage Cool di beberapa tempat untuk menampung hasil ikan sehingga harga jual ikan tetap stabil.

Namun demikian, permasalah tersebut memang tidak mudah bisa terselesaikan sehingga Pangdam IM memberikan solusi dan saran sebagai masukan kepada seluruh Stakeholder dan Pejabat terkait lainnya.

“Untuk itu perlu adanya dibentuk Dewan Musyawarah Laut dari Tingkat Provinsi sampai Tingkat Kabupaten”, sehingga nantinya diharapkan dapat lebih mempercepat menyelesaikan permasalahan-permasalahan bagi para nelayan.

Pangdam IM juga menambahkan bahwa, Kodam IM selalu peduli dengan berbagai persoalan, permasalahan atau kesulitan masyarakat, karena Kodam IM melaksanakan salah satu tugas pokoknya yaitu melakukan Pembinaan Teritorial khususnya materi Komunikasi Sosial serta Mengimplementasikan salah satu butir dari 8 wajib TNI yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya.

Karena Prajurit Kodam IM harus Militan di masa perang dan bermanfaat di masa damai.

Dalam tatap Muka dan Diskusi yang sangat hangat dan humanis tersebut, Pangdam IM mengajak, berpesan dan menghimbau kepada seluruh nelayan mari kita bersama-sama membantu dan berbuat yang terbaik khususnya untuk masyarakat Aceh yang kita cintai bersama.

Karena, “Sebaik-baik manusia adalah yang bisa bermanfaat bagi orang banyak”, ujar Pangdam IM.(**)