Acehglobal.com – Banda Aceh.
Peran Organisasi Angkutan Daerah (Organda) menjadi salah satu prioritas bagi Pemerintah dalam meningkatkan ekonomi di provinsi ujung sumatera.
Organda harus sejalan dengan visi misi gubernur Aceh saat ini’, ujar Asisten II Pemprov Aceh Zulkifli pada pembukaan Musda XI Organda Aceh tahun 2025 untuk masa periode 2025-2030 yang berlangsung di Banda Aceh Senin (5/5/2025).
Asisten II Setdaprov Aceh Zulkifli mengatakan, organda harus bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui transportasi terutama angkutan darat.
Saat ini yang perlu dilakukan organda Aceh adalah menjadikan organisasi yang lebih profesional dan efisien dalam memudahkan arus angkutan barang dan jasa untuk mendukung ekonomi daerah.
Pelayanan kualitas dan keamanan menjadi prioritas sebagai pengguna jasa yang tertib dan transparan, ujarnya.
Ketua DPP Organda Andriato Sutomo diwakili Wakil Ketua I Maurid Siburian mengatakan, permasalahan angkutan umum kini terus dibenahi dengan berkolaborasi semua pihak.
Kita terus mensupport agar organda di daerah semakin solid bersama mitra kerja baik kepolisian dan jasa raharja serta Dinas Perhubungan.
Ketua Organda Aceh H Ramli SE mengatakan, organda Aceh terus bermitra dengan Pemerintah Aceh dalam pembangunan transportasi dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.
Di Aceh sekarang ada 15 ribu pekerja dengan 4000 unit transportasi, dimana kita Organda Aceh berkomitmen untuk menjalankan organisasi angkutan berjalan lancar, Meski kita akui kondisi daerah lagi sedang tidak baik-baik saja.
“Kalau ini tidak jalan maka apa yang mau diangkut, sementara transportasi merupakan urat nadi daerah yang harus maju dan bangkit”, kata Ramli.
Ramli mengajak seluruh stakeholder untuk bangkit bersama dan bersinerji sehingga Aceh bangkit, harapnya.
Pada kesempatan itu, Pembina Organda Dirlantas Polda Aceh Kombes Iqbal Al Qudusy menyampaikan, laka lantas selama satu tahun terjadi 240 kecelakaan dengan korban meninggal mencapai 40 orang.
Ketua Panitia Marzuki Ibrahim melaporkan bahwa, Musda Ke XI Organda Aceh ini diikuti 23 DPC Kabupaten/Kota Se Aceh. “Mudah-mudahan Musda ini dapat menjadi masukan bagaimana menertibkan angkutan ilegal, premanisme, begal dan sebagainya agar transportasi aman”, harapnya.
Musda Organda XI Tahun 2025 mengusung tema “Meningkatkan profesionalitas angkutan untuk mendukung pembangunan transportasi di Aceh”.(**)