Acehglobal.com – Banda Aceh.
Dalam rangka Desiminasi dan meningkatkan pemahaman terkait Industri Jasa Keuangan (IJK) di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Aceh menggelar diskusi bersama insan pers yang berlangsung di Ivory Caffe di Banda Aceh Kamis (6/6/2024).
Acara yang bertajuk “Kumpul Diskusi Jejaring OJK Aceh” (Kupi Jroh) itu dihadiri Kepala OJK Perwakilan Aceh Yusri dan para awak media.
Kepala OJK Perwakilan Aceh Yusri pada kesempatan itu menyampaikan seputar Kinerja Lembaga Jasa Keuangan di Provinsi Aceh Tahun 2024.
Di samping itu Kepala OJK Aceh Yusri menyampaikan permintaan maaf kepada semua pihak yang bahwasanya diri akan menjalankan tugas pengawasan Keuangan ke tempat tugas yang baru Medan Sumatera Utara digantikan dengan Daddi Peryoga.
Yusri mengaku, selama 3 Tahun 8 bulan memimpin OJK Perwakilan Aceh merasa sangat nyaman dan mudah dalam melakukan komunikasi dengan Forkopimda sebagai pemangku kebijakan di Aceh juga wartawan.
Menurut Yusri, setiap pembangunan yang kita lakukan tanpa keterlibatan wartawan tidak apa-apanya, karena informasi yang diperoleh masyarakat melalui karya-karya wartawan.
Selain itu Yusri juga menyampaikan, tingkat inflasi Aceh pada Maret 2024 sebesar 3,25 % dimana inflasi Aceh berada di posisi 3 terendah Se Sumatera.
Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Aceh Tahun 2024 jumlah pembayaran Ultra Mikro posisi 30 April sebesar 38,29 milyar kroada 7,5 debitur melalui PT Pemodalan Nasional Madani.
Sementara jumlah penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) posisi 30 April sebesar 1,18 Trilliun kepada 16,09 ribu debitur melalui PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Bank Aceh Syariah dan Pegadaian, ujar Yusri.(sya)