Acehglobal.com – Banda Aceh.
Terjawab sudah dukungan Partai Aceh untuk memenangkan Senator Aceh Dr Fachrul Razi Walikota Banda Aceh untuk masa bakti 2025-2030 pada Pilkada 2024 mendatang.
KPA/PA koetaradja Banda Aceh juga sepakat akan bekerja memenangkan Mualem Muzakir Manaf sebagai Gubernur Aceh lima Tahun kedepan.
Hal itu disampaikan Ketua Umum DPA Partai Aceh (PA) Muzakkir Manaf yang menyetujui dan merestui menyatakan dukungannya kepada H Fachrul Razi, MIP,.M.Si,.M.H untuk maju sebagai Calon Wali Kota Banda Aceh pada kontestasi Pilkada November 2024 mendatang.
“Beliau merupakan orang cerdas dan banyak memiliki jaringan luas serta akrab bergaul dengan siapa pun,” ungkap Mualem dalam pertemuan dengan KPA/PA Koetaradja Banda Aceh saat bersilaturahmi di rumahnya kawasan Ulee Kareng Selasa (18/6/2024).
Sekretaris KPA Koetaradja Banda Aceh Muhammad Nur dalam pertemuan tersebut juga mengatakan bahwa, pertemuan silaturahmi KPA/PA Koetaradja Banda Aceh yang dihadiri Panglima Koetaradja Guree Nasrun dan Jajaran KPA/PA Koetaradja itu dilakukan untuk Persiapan Pilkada 2024.
Muhammad Nur mengajak semua KPA/PA “Mari kita satukan langkah untuk memenangkan Mualem Sebagai Gubernur Aceh 2024 dan Fachrul Razi dalam Pilkada Banda Aceh.
Fachrul Razi dengan pengalamannya selama dua periode memimpin di DPD RI dan menjadi Ketua Komite I menjadikannya tokoh muda ini sangat layak memimpin dan membangun kota Banda Aceh.
“Saya optimis Kota Banda Aceh di pimpin oleh tokoh muda,” ungkapnya M Nur.
Di tempat terpisah Fachrul Razi kepada media menyatakan bahwa, semua keputusan berada di tangan rakyat. Ia menegaskan komitmennya dalam dunia politik untuk memperjuangkan masyarakat melalui jalur eksekutif.
Fachrul Razi yang kini telah mendaftar di Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk maju sebagai bakal calon wali kota Banda Aceh pada Pilkada 2024.
Dirinya juga telah bersilaturahmi dengan beberapa partai politik lainnya di Banda Aceh, dengan komitmen dirinya menyatakan siap mengundurkan diri dari kursi anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) demi ibukota Aceh tercinta.
“Insya Allah Banda Aceh kita kembalikan ke rakyat, dari anggaran sampai pelayanan untuk rakyat,” tutup Fachrul Razi.(**)