Acehglobal.com – Kota Jantho.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar Abdul Muchti mengapresiasi langkah taktis eksekutif menjadikan Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Tahun 2025 “On The Track”.
Muchti juga menghimbau semua elemen Aceh Besar untuk dapat menjaga kondusivitas dan menjauhkan diri dari intrik kepentingan personal dan kelompok.
“Semua ini demi untuk mewujudkan Aceh Besar yang lebih baik dan sejahtera dalam ridha Allah”, kata Abdul Muchti Senin (3/2/2025).
Politisi PAN itu mengatakan, untuk menjaga situasi yang kondusif dengan menjauhi segala bentuk yang berpotensi terjadinya kekisruhan serta kegaduhan akan berdampak langsung pada kondisi psiko sosial kemasyarakatan.
“Karena itu siapapun dia, harus menghormati keinginan semua elemen di Aceh Besar untuk terwujudnya situasi yang saling memberi ruang kerukunan dan saling menghargai sesama”, kata Abdul Muchti.
Abdul Muchti juga mengulas seputar munculnya polemik paska digantinya Sekda Aceh Besar dari Drs Sulaimi MSi kepada Bahrul Jamil S.Sos M.Si sebagai posisi Pelaksana Tugas.
Sebenarnya, Sulaimi telah diberhentikan dari posisi Sekda Aceh Besar pada tanggal 20 Desember 2024 lalu, namun mutasi itu dilakukan pada Jum’at (17/1/2025)
“Kami pikir, mutasi dan rotasi jabatan itu adalah hal yang lumrah dalam sistem birokrasi, dan itu sesuai dengan tuntutan kebutuhan roda organisasi birokrasi yang makin dinamis dan multi ekspektasi dari publik,” kata Muchti.
Ia bersyukur, walau sempat dibayang-bayangi dengan isu hambatan gaji ASN serta bahkan berdampak stagnan terhadap pelaksanaan APBK Aceh Besar tahun 2025, namun akhirnya semua dinyatakan kliir, setelah ada telaah secara marathon dari lintas OPD di Aceh Besar bersama jajaran Pemerintah Aceh serta Kemendagri.
“Kami dari jajaran legislatif memberi apresiasi dan terimakasih untuk langkah cepat dan taktis dari Pj Bupati Aceh besar serta jajaran, sehingga roda pemerintahan tak terganggu serta seluruh ASN Aceh Besar mendapatkan haknya seperti sediakala,” kata Abdul Muchti.
Pada sisi lain, Muchti juga mengapresiasi jajaran eksekutif Aceh Besar yang telah mengembalikan proses APBK Aceh Besar kembali on the track.
“Ingat, dunia usaha hingga tataran UMKM di Aceh Besar sangat berharap APBK itu berjalan sesuai dengan rencana semula, karena di situ ada denyut ekonomi. Konon lagi ini saat menghadapi Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri dengan dinamika geliat ekonomi lebih tinggi dari biasanya”, pungkas Ketua DPRK Aceh Besar itu.(**)