Acehglobal.com – Jantho.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar Abdul Muchti AMd menghimbau semua elemen di Aceh Besar untuk terus menjaga kondusifitas, aman dan damai yang kini tercipta di Aceh Besar terutama dalam bentang waktu kontestasi Pileg dan Pilkada.
“Kita bersyukur kepada Allah atas kondusivitas yang terjadi selama pesta demokrasi Pileg hingga Pilkada yang berlangsung damai, bermartabat dan elegant di Aceh Besar,” kata Abdul Muchti dalam realesenya Rabu (11/12/2024).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Muchti mengatakan, rangkaian kontestasi politik di Aceh Besar benar-benar sesuai ekspektasi semua pihak.
Nyaris tak terdengar riak atau kisruh di tataran masyarakat saat Pileg dan Pilkada, walaupun pilihan berbeda.
Karena masing-masing pihak menghormati hak politik secara personal dan kelompok sekalipun.
“Untuk itu, kami mengimbau agar warga Aceh Besar terus menjaga kondusivitas dan tidak terpengaruh kepada hal hal yang kontra produktif dan berpotensi memecah belah,” pesan Muchti.
Pernyataan Ketua DPRK Aceh Besar itu juga terkait dengan geliat dinamika di Aceh Besar dalam tiga hari terakhir, tentang adanya statement provokatif melalui beberapa spanduk yang sempat dipasang pada beberapa titik dan belakangan telah ditertibkan pihak terkait.
Seharusnya semua kalangan di Aceh Besar fokus untuk menyongsong Pemerintahan baru sebagai upaya kita mewujudkan Pemerintahan yang benar benar bersih, kredibel dan menjadi pelindung dan pengayom rakyat.
“Saya harap semua kita fokus untuk menyambut Pemerintahan baru yang defenitif, bukan malah larut dengan hal-hal yang kontra produktif hingga justru membingungkan masyarakat,” tandas Muchti.
Pria yang murah senyum warga Gampong Lampaya Kecamatan Lhoknga yang juga hobi jogging minimal 5 Km dalam sehari itu mengatakan, rakyat Aceh Besar jangan larut dengan mencari tahu siapa yang melakukan praktik yang patut diduga provokatif itu.
“Berikan atau percayakan saja semua itu kepada lembaga yang berhak dan tentu saja mereka akan bekerja secara terukur serta profesionl. Karena itu, silakan fokus kepada tugas dan fungsi masing masing,” kata Muchti.
Ketua DPRK Aceh Besar itu terus mengimbau agar semua pihak di Aceh Besar tak mudah terprovokasi dengan hal hal yang jauh dari kaedah yang sebenarnya.
“Agar tak mudah terprovoksi, hendaknya semua pihak mengedepankan tabayyun, hingga tidak menduga duga yang malah bisa memantik situasi tak diinginkan,” pungkas Muchti.(**)