Acehglobal.com – Banda Aceh.
Guna mencegah mafia rumah bantuan bagi masyarakat dhuafa Gubernur Aceh H Muzakir Manaf akan membentuk Satuan Petugas (Satgas) pengawas dalam program bantuan rumah layak huni bagi masyarakat dhuafa
Selama ini Gubernur Muzakir Manaf kerab kali menerima laporan dari masyarakat banyak pembangunan rumah layak huni sarat denga masalah.
wacana tersebut mengemuka dalam rapat terbatas rencana pembahasan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2026 di kediaman Gubernur Aceh di Kota Lhokseumawe Sabtu (26/7/2025).
Gubernur Muzakir manaf yang akrab disapa Mualem mengatakan, Satgas tersebut akan bertugas untuk memastikan penyaluran bantuan rumah layak huni tepat sasaran.
“Selama ini muncul isu bahwa bantuan rumahlayak huni banyak yang tidak tepat sasaran, untuk itu perlu penanganan khusus. Kita akan bentuk Satgas di Kabupaten/Kota untuk mengawasi seluruh tahapan, mulai dari verifikasi hingga pelaksanaan pembangunan”, kata Mualem.
Mualem menambahkan, pembentukan Satgas paling lambat tahun 2026 dan tim pengawas tersebut sudah aktif.
“Kalau dipandang mendedsak perlu kita percepat, Satgas ini fokus pada pengawasan, bukan sekadar administrasi”, kata Mualem.
Gubernur Aceh Mualem menegaskan pentingnya ketepatan sasaran dalam program bantuan rumah layak huni. Ia juga menyinggung terkait adanya praktik pengutipan biaya dari penerima mamfaat serta penerima yang tidak memenuhi kriteria.
“Kalau penerima rumah layak huni tidak tepat sasaran, harus dibatalkan dan dialihkan. Jangan sampai mengulang kesalahan yang sama”, tergas Mualem.
Rapat tersebut dihadiri Kepala Bappeda Aceh Husnan dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA) Reza Saputra.(**)