Acehglobal.com – Banda Aceh.
Sebanyak 42 anak yatim Gampong Ilie Kecamatan Ulee Kareng Banda Aceh menerima santunan dalam rangka bulan suci ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H yang berlangsung di Mesjid Al Ikhlas Gampong Ilie Kecamatan Ulee Kareng Banda Aceh Selasa sore (25/3/2025).
Para anak yatim yang disantuni tersebut merupakan warga di empat Dusun dalam Gampong Ilie yakni, warga Dusun Tgk Chik, warga Dusun Kuta Alam, warga Dusun Jeurat Lee dan warga Dusun Meunasah Tuha.
Bantuan santunan tersebut di himpun dari hasil tabungan khusus untuk anak yatim, edaran amplop dan sedekah dari hamba Allah berjumlah seluruhnya mencapai sebesar Rp 118.036.000, masing-masing anak yatim diberikan santunan sebesar Rp 2.700.000 plus paket sembako.
Penyerahan santunan bagi anak yatim Gampong Ilie itu dihadiri langsung oleh Keuchik M Nur, Tuha Peut Gampong Ilie, Imuem Chik Gampong Ilie, para Imuem Rawatib, Kepala dusun, masyarakat dan diisi dengan tausyiah singkat yang disampaikan oleh Imam Gampong Tgk Mahmudi.
Keuchik Gampong Ilie M Nur menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT, kita di Ramadhan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H masih sempat peduli kepada para anak yatim yang perlu menjadi perhatian kita semua.
Mereka merupakan anak kita semua, yang saat ini mari kita saling peduli untuk sama-sama memperhatikan anak yatim terutama di bulan suci dan menjelang Idul Fitri, kata M Nur.
Semoga santunan yang diberikan bisa meringankan beban mereka dan bermamfaat serta santunan tersebut dapat pergunakan dengan baik sesuai kebutuhan.
Santunan anak yatim pada bulan suci Ramadhan menjelang Idul Fitri 1446 H mengalami peningkatan drastis dari tahun sebelumnya mencapai 38 persen, semoga tahun depan menjadi lebih meningkat lagi, ujar M Nur.
Sementara Imam Chik Gampong Ilie Tgk Mahmudi dalam Tausyiah singkatnya menyampaikan, penyerahan santunan anak yatim ini merupakan pemberian Allah SWT kepada mereka melalui kita, oleh karena itu agar kita terus bersyukur kepada Allah SWT.
Anak yatim itu disamping menjadi tanggungan ahli warisnya, mereka juga menjadi tanggung jawab dan perhatian kita semua.
Kita juga harus menyadari bahwa, kita merupakan makhluk Allah yang lemah, oleh karena itu memintalah semua itu kepada Allah SWT, ujar Tgk Mahmudi.(**)