Acehglobal.com – Lhokseumawe.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 0103/Aut Letkol Inf Hendrasari Nurhono beserta Ketua Persit KCK Cabang XX Dim 0103 Dina HS Nurhono melakukan Kunjungan Kerja ke Koramil 16/Banda Sakti Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe Selasa (13/5/2023).
Dalam kunjungan tersebut, Dandim menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan baik oleh seluruh prajurit, khususnya anggota Koramil 16/BDS beserta unsur Muspika, tokoh agama dan masyarakat setempat.
Dandim Hendrasari Nurhono dalam arahannya meminta kepada seluruh anggota Koramil Banda Sakti agar senantiasa menjaga semangat setiap melaksanakan tugasnya di lapangan,serta harus bersyukur kepada Allah SWT, jujur dan bekerja dengan ikhlas.
Karena Babinsa merupakan ujung tombak dari TNI Angkatan Darat yang ada di daerah. Keberhasilan seorang pemimpin dan keharuman nama satuan itu tidak lepas dari peran serta anggota di lapangan. “Oleh karena itu, sebagai Babinsa hendaknya dapat berbuat baik terhadap warga sehingga kehadiran TNI diterima di tengah masyarakat,” kata Hendrasari Nurhono.
Ia juga berpesan kepada Danramil agar langsung terjun ke lapangan untuk melaksanakan silaturahmi dengan warga dan mengetahui kesulitan masyarakat yang ada di wilayah teritorialnya. Selain itu, Dandim juga memberikan arahan bahwa tujuan kegiatan kunjungan itu untuk mengetahui secara langsung kondisi prajurit yang ada di wilayahnya.
“Tujuannya ialah, untuk bersilaturahmi dan mengetahui langsung situasi prajurit dan keluarganya yang berada di wilayah,” ucapnya.
“Saya mengapresiasi atas kerja yang baik dari semua anggota Koramil dalam bersinergi dengan aparat pemerintah dan masyarakat. Terima kasih atas kerja yang keras dari semua anggota Koramil,” ucapnya.
Ditambahkan dia, prajurit Kodim 0103/Aceh Utara harus menjalankan program untuk melaksanakan Gerakan Subuh Mesjid dan Gerakan Sholat di Mesjid (GSM). “Agar motto yang telah dicanangkan Kodim yakni “Meuiman dan Tameusaboh keu Nanggroe” dapat di implementasikan serta para prajurit bisa menjadi contoh dan mempelopori gerakan GSM tersebut,” pungkas Dandim Hendrasari. (**)