Acehglobal.com – Banda Aceh.
Perebutan medali di cabang olahraga (Cabor) Hapkido masih berlangsung di GOR KONI Aceh. Atlet Hapkido Aceh diharapkan bisa meraih prestasi terbaik di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Harapan itu disampaikan Ketua Hapkido Aceh Amal Hasan, SE, M.Si usai menyaksikan laga Cabor Hapkido di GOR KONI Aceh Selasa (10/9/2024).
Amal Hasan yang juga Ketua Panitia Pertandingan Hapkido menjelaskan, sebanyak 59 atlet telah bertarung, terdiri dari 29 putra dan 30 putri.
Hari ini Rabu 11 September 2024 akan bertarung 44 atlet, 37 atlet putra dan 7 putri. Mereka akan bertanding di kelas Welter Men (-78Kg), Light Men (-72Kg), Bantam Men (-62Kg), High Jump Nak Bob Putra, Hyung Putra dan Hyung Putri.
Kita berharap para atlet Hapkido Aceh bisa memberikan hasil yang terbaik untuk daerah. Cabor Hapkido memperebutkan 16 medali emas, 16 medali perak dan 32 medali perunggu.
Kita sebagai tuan rumah menurunkan 12 atlet, semoga bisa memberikan yang terbaik untuk daerah, harap Amal Hasan.
Amal Hasan yang juga Ketua Perhumas Aceh ini menjelaskan, dari laga yang sudah berlangsung di kategori Hoshinsul Putra, medali emas diraih oleh Bayu Dwi Dedi Saputra dan Rafi Rajendra asal DI Yogyakarta.
Kemudian disusul Varrel Ibnu Farras S dan Ramaditya Wiradhika P N atlet asal Jawa Barat dengan meraih medali perak.
Selanjutnya Fatur Rohman Mudia M dan Yosafat Alfamasale asal Lampung meraih Medali Perunggu, Revaldo Andhika P Dan Muhatha Hibbanu M asal Jawa Tengah meraih medali perunggu.
Sedangkan di kategori Hoshinsul Putri, medali Emas diraih oleh Davinia Marvella Marsianus dan Puspa Agustian asal DI Yogyakarta, disusul oleh Salwa Nazhira dan Nadya Wycita Cyma asal Jawa Barat yang meraih medali perak.
Kemudian Berlian Chandra Kirana dan Tiara Chandra Kirani asal Lampung meraih medali perunggu, serta Cassie Angeline Tanjaya dan Julia Sinta asal Kepulauan Riau meraih medali Perunggu.
Untuk kategori Hoshinsul Terbuka, medali Emas diraih oleh Awwabin Raihan S dan Ihtifazhuddin Alhafizh asal DI Yogyakarta, medali perak diraih oleh Made Dhamma Varo dan Salwa Nazhira atlet asal Jawa Barat.
Sedangkan medali perunggu diraih oleh Ida Ayu Cinthya Dewi dan Nia Wulandari asal Lampung. Kemudian Jefri Antoni Handoko dan Andriansyah Agus Saputra asal Jawa Tengah memperoleh medali perunggu.
Kategori Daeryun-Kelas 67-72 Kg Midle Putri, medali Emas diraih oleh Glorya Venaya Emely Muntu asal Sulawesi Utara, medali perak diraih Ledy Devega Sagala asal Sumatera Utara, Nadira Adilawati asal Sumatera Barat dan Mei Handayani asal Jawa Tengah meraih medali perunggu.
Kategori Daeryun-Kelas 59-63 Kg Light Putri, medali Emas diraih oleh Devi Safitri asal Kalimantan Barat, medali perak diraih oleh Jenifer Priscila Mamoto asal Sulawesi Utara, serta Kintan Armianata Dewi asal Jawa Tengah dan Mozandra Amarelvia Dewantari asal Lampung meraih medali perunggu.
Sedangkan di kategori Daeryun-Kelas +84 Kg Heavy Putra, medali Emas diraih oleh Erwin Syah asal Bangka Belitung, medali perak diraih Giantoro asal Jawa Tengah, Muhammad Rifan asal Sulawesi Tenggara dan Yohanes Agung Budiman asal DI Yogyakarta meraih medali perunggu, jelas Amal Hasan.[sya]